Peristiwa Isro dan Mi’roj Nabi Muhammad saw
di abadikan oleh Alloh Swt dalam al-Qur’an
Q.S. al-Isro ayat 1 :
“ Maha suci
Alloh yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Masjidil Harom
ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya,agar Kami perlihatkan
padanya sebagian dari tanda-tanda kebesaran kami.Sesungguhnya Dia adalah Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui ”.
Nabi Muhammad Saw di-Isro dan Mi’roj kan pada
tanggal 27 Rajab, 1 tahun sebelum hijrah, yaitu ketika beliau berumur 51 tahun
4 bulan 18 hari.
·
ISRO’ : adalah perjalanan Nabi Muhammad Saw di malam
hari dengan kendaraan Buroq dari Masjidil Harom di Mekkah ke Masjidil Aqsha di
Palestina.
·
MI’ROJ : adalah naiknya Nabi Muhammad saw dari Baitul
Maqdis ke langit yang pertama hingga Rofroful A’la.
Isro Mi’roj adalah sutau peristiwa yang
sangat luar biasa karena terjadi dalam waktu yang sangat singkat.
Pada suatu malam ketika Nabi Muhammad Saw
berbaring antara pamannya Hamzah dan sepupunya Ja’far bin Abi Thalib
terdengarlah suara memanggil :
قم يانائم فقد هيّئت لك الغنائم
Artinya:
“Bangunlah wahai orang yang tidur,sesungguhnya telah tersedia segala
keuntungan bagimu”.
Ketika Nabi Muhammad saw bangun dihadapannya
ada Malaikat Jibril dan Mikail. Dengan segala kehormatan kedua malaikat itu
mengawal nabi Muhammad berjalan menuju sumur zam zam. Di sana nabi Muhammad saw
di bedah dadanya,dibasuh dengan air zam zam 3x dan di isi dengan
hikmah,iman,hilim,yakin,dan taslim.
Kemudian belahan dadanya dirapatkan kembali
tanpa ada bekas sedikitpun. Setelah itu malaikat mengkhotamkan antara dua
pundak Nabi bagian belakang dengan “Khotaman
Nubuwwah” (Nabi yang terakhir).
Maka mulailah Nabi Muhammad Saw melaksanakan
Isro (perjalanan) dari Mekkah ke Baitul Maqdis dengan kendaraan Buroq dan
dikawal oleh malaikat Jibril dan Mikail a.s. Sepanjang perjalanan berhenti di 5
tempat yang bersejarah dan di tiap-tiap tempat itu Nabi Muhammad Saw sholat 2
roka’at.
1.
Thoibah (Madinah), adalah :
v Kota tempat
Nabi Muhammad Saw akan hijrah.
v Markas besar
kedaulatan islam yang dibangun Nabi Muhammad saw.
v Tempat
turunnya sebagian surat-surat al-Qur’an.
v Tempat Nabi
Muhammad saw meninggal dunia dan tempat dimakamkannya Nabi Muhammad Saw.
2.
Madyan :
Suatu
kampung yang terletak di negeri Syam. Di sana ada bekas sebatang pohon tempat
Nabi Musa as melepaskan lelah setelah dikejar dan akan dibunuh oleh raja
Fir’aun. Dengan pertolongan Alloh Swt, Fir’aun dan bala tentaranya hancur
ditenggelamkan di Laut Merah.
3.
Bukit Thursina :
Di sinilah
Nabi Musa as menerima kitab Taurot bagi kaum Bani Israil.
4.
Baitul Lahmi :
Suatu
kampung di luar kota Baitul Maqdis, di sinilah Nabi Isa as dilahirkan oleh
sayyidatuna Maryam. Seorang bayi yang lahir tanpa bapak, lalu ada orang yang
menuduhnya berbuat keji. Dengan izin Alloh Nabi Isa as yang masih bayi dapat
berbicara untuk membela ibunya dari segala fitnah dan menegaskan kedudukannya
sebagai Nabi dengan dianugerahi kitab Injil.
Alloh Swt
berfirman dalam Q.S. Maryam ayat 30-33 :
قَالَ إِنِّي عَبْدُ اللهِ ءَاتَانِيَ الْكِتَابَ وَجَعَلَنِي نَبِيًّا {30}
وَجَعَلَنِي مُبَارَكًا أَيْنَ مَاكُنتُ وَأَوْصَانِي بِالصَّلاَةِ وَالزَّكَاةِ مَادُمْتُ حَيًّا {31}
وَبَرًّا بِوَالِدَتِي وَلَمْ يَجْعَلْنِي جَبَّارًا شَقِيًّا {32}
وَالسَّلاَمُ عَلَيَّ يَوْمَ وُلِدتُّ وَيَوْمَ أَمُوتُ وَيَوْمَ أُبْعَثُ حَيًّا {33}
“ Sesungguhnya aku ini hamba Alloh, Dia memberiku alkitab ( Injil)
dan Dia menjadikan aku seorang Nabi, dan Dia menjadikan aku seorang yang
diberkahi di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku untuk mendirikan
sholat,menunaikan zakat selama aku hidup,dan berbakti kepada ibuku ,dan Dia
tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga
dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku diwafatkan, dan
pada hari aku dibangkitkan kembali “.
5.
Masjidil Aqsha.
Bersambung Bag. 2 ................. !!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar